42 Ribu Orang dan 12 Ribu Kendaraan Memasuki Bali di H+3 Lebaran

Pada arus balik Lebaran 2025, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat lonjakan signifikan dalam jumlah penumpang dan kendaraan yang menyeberang dari Jawa ke Bali melalui Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk.

Lonjakan Trafik Arus Balik:

• Hari Pencapaian Tertinggi: Pada H+3 Lebaran, sebanyak 42.108 orang dan 12.775 kendaraan menyeberang ke Bali.

• Peningkatan Utama: Terjadi kenaikan pergerakan kendaraan logistik dan angkutan umum, dengan truk meningkat 69% dan jumlah bus naik 21% dibanding tahun sebelumnya.

• Total Selama Periode Arus Mudik dan Arus Balik: 370.668 penumpang dan 86.733 kendaraan dari Jawa ke Bali, serta 600.052 penumpang dan 184.703 kendaraan dari Bali ke Jawa.

Upaya dan Kesiapan ASDP:

• Penyelenggaraan Optimal: Seluruh layanan di pelabuhan dijaga agar tetap optimal dan lancar, di tengah peningkatan volume kendaraan dan penumpang.

• Penggunaan Aplikasi Ferizy: Masyarakat didorong untuk membeli tiket secara mandiri melalui aplikasi dan website Ferizy, 60 hari sebelum keberangkatan.

• Lintasan Lain yang Ramai: Lonjakan penumpang dan kendaraan juga tercatat dari lintasan Lembar-Padangbai, yang menghubungkan Lombok dengan Bali.

Langkah Antisipasi:

• Peningkatan Armada: Jumlah kapal yang beroperasi dari 13 menjadi 16 unit per hari, dengan total 19 kapal selama periode Angkutan Lebaran 2025.

• Sistem Peringatan Dini: ASDP, bersama BMKG dan Forkopimda, memperkuat SOP peringatan dini terkait cuaca ekstrem di sekitar Lintang Selatan.

• Pengaturan Lalu Lintas: Kemungkinan penerapan rekayasa arus lalu lintas oleh pihak kepolisian untuk menghindari kepadatan di titik tertentu.

Himbauan Pihak Terkait:

• Pesan dari Kapolda Jawa Timur dan Bupati Banyuwangi: Imbauan kepada pemudik untuk bijak dalam berkendara, mengingat anomali cuaca.

• Kesiapan Sarana dan Prasarana: Tinjauan untuk memastikan kesiapan pelabuhan menghadapi puncak arus balik.

Semua langkah tersebut diambil untuk menjaga kelancaran arus mudik dan balik, serta menjamin keamanan, kenyamanan, dan kepastian jadwal bagi seluruh pengguna jasa selama musim mudik Lebaran.